Rabu, 06 Agustus 2014

Mimpi Manis

Anggaplah mimpi-mimpi yang hendak kau gapai adalah mimpi manis. Biarpun kau rasa lelah dan sulitnya menggapai mimpi itu, kelak kau rasakan jua manisnya.

Seperti petuah lama katakan,
"bersakit-sakit dahulu, bersenang-senang kemudian"

Maka anggaplah mimpi-mimpi itu ibarat kau menanam pohon, kelak yang kau tuai tentu seperti yang kau tanam. Jika saat kau menanam, kau selalu marah-marah, berkeluh kesah, tentulah kau tak akan fokus untuk mengerjakannya. Banyak cacatnya. Ada saja yang kurang. Apalagi, jiwa pesimis itu bisa membuat kita putus asa.

Sementara jika kita tetap rajin merawat tanaman  dan mencoba mengenalinya, maka tak perlulah risau saat kau mengalami musim kemarau, karena tentulah kau pun tau bagaimana cara mengatasinya.

Tentang mimpi, dia adalah kekuatan kita.
Bukan menjadikan kita sebagai sosok yang ambisius, tapi menjadkan kita sebagai sosok yang pantang menyerah.

Maka bermimpilah sobat.
Allah akan memeluk mimpi-mimpi mu asalkan tetap berhusnudzon dengan Allah bahwa tidak akan  ada yang sia-sia.

"mimpi adalah kunci untuk kita menaklukan dunia. berlarilah tanpa lelah sampai engkau meraihnya
(Nidji dalam laskar pelangi)

Sama seperti saya, mimpi-mimpi itu bertebaran dalam benak saya, namun saya usahakan untuk tetap tak risau. Toh Allah dengan segala kebaikan-Nya telah mengatur keran rezeki itu dengan sangan bijaksana. Sekarang saatnya beru


Tidak ada komentar:

Posting Komentar