Tampilkan postingan dengan label CONFESESSION. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label CONFESESSION. Tampilkan semua postingan

Selasa, 29 April 2014

Aku BOHONG

Palembang , 19 Mei 2011

 

Aq berbohong...

Karena aq tak mau mengakui bahwa dulu ada sakit yang ku rasa..

Aq naif...

Karena tak semua rasa itu membuatku bahagia..

Ada saat dimana mataku tak berhenti menangis  karena ia memiih yang lain.

Dan aq berbohong...

Saat aq nyatakan aq bahagia dan ikhlas dengan semua ini

Karena aq tak sebijak itu

Ras a kesal itu aq jatuhkan kepadanya sebagai bentuk penyalahan

Atas kekecewaan yang menmpaku...

Atas rasa yang tak terjamah olehnya...

 

Dan aq pun berbohong...

Bahwa aq tak kan meminta banyak darinya...

Karena nyatanya hatiku berharap  tak kan ada pengabaian darinya.

                                                  

Dan aq pun lebih berbohong lagi ,

Mnjadikan orang yang penting dalam hidupku adalah dia..

Karena faktanya tak setiap saat q ingat padanya..

Mungkin hanya saat aq merasa sepi.. atau juga efek sensitivita lagu rindu yang bersyahdu..

 

Inilah kenyataan yang sebenarnya dari bohongku yang tersembuyi dalam diam.

Lelah ?? Hamasah... :)

Lelah…
Kata kata ini seperti keluhan bagi mereka yang tak mampu menggapainya lebih jauh lagi.
Ketika mereka merasa tak ada cara lain untuk menyelesaikannya
Ketika satu pacuan semangat tertarik begitu saja tanpa ada sisa…

LELAH

Semua orang  pastilah pernah merasakannya..

Yang jadi pertanyaannya ???
Bagaimana prosesnya ???
Bukankah ini bukan hanya sekali singgah dalam hidup kita , bukankah ia aka nada terus bahkan tanpa pernah kita duga.
Lantas …
Seharusnya sebuah pencapaian dari rasa lelah itu adalah bagaimana prosesnya hingga hasilnya di masa depan ???

Sekarang aku Tanya pada dirimu..
Seperti apa lelahnya saat kau berjuang belajar untuk ujian sementara temanmu mungkin berlaku tidak jujur  ???
Ia
Lelah menahan kantuk lantaran mata harus berjaga di tengah malam ???
Lelah saat kita tau hasilnya mungkin kurang memuaskan…
Lelah.. ya, kaena kita pun harus mengorbankan waktu , tenaga dan pemikiran.

Tapi..
Bagaimana keuntungannya ???
Yang paling cepat terlihat adalah ilmu,
Kau telah berusaha diatas rata-rata orang lain, dan kau tau..
Ada banyak pengetahuan yang kau tanam dalam pemikiranmu.. dan itu bisa membantu mu di kehidupan selanjutnya,,,

Lalu , kerja kerasmu selama ini akan melatih dirimu untuk menghadapi sesuatu yang lebih besar. Sesuatu dimana kejujuran dalam berusaha adalah nomor satu….
Sesuatu dimana semuanya melihat proses bukan hasil saja..
Dan kau secara tidak sadar telah menyiapkan bekal itu teman..
Jadi jangan pernah merasa rugi.

Konklusinya , jika kau benar2 merasa lelah…
Merenunglah sejenak…
Lalu kembali tanamkan di hati ini bahwa lelahmu akan di bayar nanti dengan kesuksesan yang sedang kau tuju … J


Percaya itu Septi Wulandari J

Hancur (Silam)

HANCUR L
Rasanya hancur…
Hatiku terbolak – balik…
Ingin lenyap dahulu dari dunia ini
Karena sungguh.. untuk detik ini aku tak mampu mengingat seseorang pun yang menjadi alasanku untuk bertahan
Allah..
Rasanya airmata ini ingin aq tumpahkan segera…
Tapii aq malu…
Disini terlalu ramai untuk menunjukkan kelemahan ku…

Bukankah kau tak pernah meninggalkan hamba-hamba-Mu barang sekejap saja ???
Tapi kali ini hatiku rasanya benar2 benar matii
Dimana ku temukan obat itu Rabb..

Aq menjadi tak berdaya dan lelah…
Lelah sekali menghadapi ini semua,
Aq ingin menutup telinga ini..
Biar tak kan ada kecemburuan yang lebih besar lagii…

Allah, apakah aku terlalu jauh dari_-Mu kini ???
Kenapa rasanya tak ada kedamaian di hati ini.. ??
Kenapa harus selalu merasa salah.. ???

Ya Rabb..
Bisakah segala rasa yang berkecamuk ini dimusnahkan ???

Aq tak mengerti Ya Rabb…

Beri aku petunjukmu..
Agar ku tau kemana ku harus melangkah…

Agar ku bias melabuhkan dimana rasa ini harus dilabuhkan…