Kamis, 10 Mei 2012

Kamu Rinduku



Kamu itu adalah rinduku.
Seperti coklat yang bertabur dalam buihan kopi.
Rindu ini menghiasi hidupku.

Kamu itu adalah rinduku yang tak terjamah.

Seperti angin yang menerpa dedaunan.
Tak terlihat tapi menyejukkanku.

Kamu itu adalah rinduku.

Seperti pungguk merindukan bulan.
Diri ku tetap menanti meski waktu menuntutnya untuk berakhir.

Kamu tetaplah rinduku.

Walau kamu sedang melayarkan hatimu,
Tapi aku telah berlabuh di dermaga hati mu…

kamu adalah rinduku yang belum pernah aku temui,

Tapi lauh mahfus-Nya menuliskan kita akan bersua nantinya.
Dalam bingkai kehidupan masa depan, aku adalah tulang rusukmu.
Dan kamu adalah tulah rusukku.
Kau menguatkanku, dan aku kan selalu temanimu

Karena kamu adalah rinduku.

Ku kan tetap sabar menanti.
Bersajak kepada cakrawala, bergurau bersama waktu.
Biar rindu ini utuh,
Sampai saatnya Sang Maha Cinta menjawab.
Bahwa engkau adalah rinduku.
Pelabuhan terakhir hatiku.
Dan usailah sudah hatiku berlayar. J

Tidak ada komentar:

Posting Komentar